Penulis: Dadang Erlangga - Editor: Redaksi
Enggartiasto Lukita (2016-2019)
Politisi Nasdem menjadi di antara Menteri yang ditunjuk pada saat perombakan kabinet jilid II (27/7/2016), menggantikan Thomas Lembong sebelumnya.
Enggar lahir di Cirebon pada 12 Oktober 1951. Dia pernah menjabat sebagai Wakil Bendum Golkar pada tahun 1998-2004 dan anggota DPR Fraksi Golkar pada 1997-1999 dan 2004-2009. Sejak 2013, ia bergabung ke Partai Nasdem.
Saat menjabat, kala itu kebijakan pelarangan minyak goreng curah mulai tahun 2020 menimbulkan kontroversi. Baik dalam penerapannya, maupun wacana penyetopan edaran minyak goreng curah menjadi pertanyaan besar. Lukita sebagai Mendag kalai itu, menegaskan bahwa minyak goreng curah tak akan ditarik dari pasaran. Namun, penjualannya nanti harus dikemas dalam suatu kemasan sederhana.
Adapun harganya, minyak goreng curah dalam kemasan dipatok menyesuaikan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 11.000 per liter mulai tahun depan. Selain itu, sebelum akhir masa jabatanya, Lukita juga meminta para pedagang online, untuk meningkatkan penjualan produk lokal. Menurutnya, untuk menekan produk impor diperlukan kesadaran masyarakat dalam mengkonsumsi produk lokal.
Baca Juga : Ditangkap Karena Tawuran dan Lukai Anggota Polisi, Seorang Pemuda Pasang Muka Mau Nangis
Agus Suparmanto (2019-2020 )
Agus Suparmanto adalah Mendag yang ditunjuk Jokowi pada periode kedua kepemimpinannya. Agus ditunjuk Jokowi menggantikan Enggartiasto Lukita pada Rabu (23/10/2019).
Saat menjabat, Agus sempat mengusulkan revisi aturan bea masuk terhadap barang konsumsi yang diimpor melalui e-commerce. Tujuannya untuk mengerem banjirnya barang-barang konsumtif.