Penulis: Redaksi - Editor: Redaksi
RULES.CO.ID - Seorang Mahasiswa Universitas Saburai menjadi korban pengeroyokan oleh sejumlah warga Pasir Gintung saat sedang mencari orang tuanya di Jalan Mangga, Pasir Gintung, Tanjungkarang Barat.
Korban pengeroyokan oleh puluhan orang tersebut bernama Bernando Van Carlos (19) warga Jalan Asahan Gang Sapir, Sukabumi Indah, Sukabumi, Kota Bandarlampung.
"Saya awalnya baru selesai kegiatan kampus pukul 23.20 wib, kemudian ingin pulang ke rumah. Tapi, orang tua saya tidak ada di rumah dan pagar terkunci," kata Bernando, Kamis (30/5/2024).
Saat itu dirinya berusaha menghubungi orang tuanya, ia mendapatkan kabar bahwa sedang berada di Pasir Gintung (rumah istri kakaknya). Karena berniat mendatangi orang tuanya tersebut, akhirnya dirinya beserta adiknya datang ke Pasir Gintung untuk menanyakan kunci rumah sekira pukul 00.30 WIB.
"Sudah datang ke rumah sana, tapi saat dipanggil adik saya tidak ada jawaban dan saya menunggu dimotor sama temen," jelas Bernando.
Namun, mendadak warga sekitar justru meneriaki adik korban dengan bahasa mampus dan menahan motornya agar tidak bisa lewat. Korban bersama temannya pun tidak tau bahwa adiknya ditahan oleh warga karena mengendarai motor yang berbeda.
"Pas saya lihat itu tangan adik saya dipukul, karena pengen ngelindungin adik saya, akhirnya putar balik dan justru saya yang dikeroyok sambil diteriaki maling," papar Bernando.
Setelah beberapa saat akhirnya korban beserta adiknya berhasil melarikan diri dari pemukulan warga sekitar. Korban pun langsung melaporkan peristiwa Pengeroyokan yang dilakukan oleh DA dan kawan-kawan, karena mengalami luka diwajahnya ke Mapolresta Bandar Lampung dengan LP/B/787/V/2024/SPKT/Polresta Bandar Lampung.
"Saya juga sudah visum di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek," pungkasnya. (*)
LAPORAN: Pandu Satria