Penulis: Redaksi - Editor: Redaksi
RULES.CO.ID - Tergerak karena dari hati nurani membuat Ummu Hani berikan kritik jalan rusak ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel).
Ya, Ummu Hani salah satu selebgram terkenal di Provinsi Lampung memberikan kritik ke Pemda Lamsel terkait jalan rusak di daerah Merbau Mataram, dengan cara mandi lumpur.
Dikatakan oleh Ummu Hani, bahwa dampak dari jalan rusak ini sudah banyak merugikan semua orang. Seperti rugi dalam aspek ekonomi, kesehatan dan juga pendidikan.
"Kita tahu semua ya dampak negatifnya. Dan saya juga pernah jadi korban kecelakaan disitu. Terus sudah banyak keluhan dari teman-teman. Jadi dasar dari dalam hati (tergerak untuk memberikan kritik)," ujarnya kepada rules.co.id, Senin 20 Mei 2024.
Dijelaskan lagi oleh Ummu Hani, sepengetahuan dirinya bahwa jalan rusak di Merbau Mataram tersebut sudah sekitar 20 tahunan. "Dan belum pernah tersentuh. Pernah tersentuh tapi sudah lama banget," jelasnya.
Ummu Hani menjelaskan, sampai dengan saat ini sepengetahuan dirinya pihak Pemkab Lamsel sendiri belum merespon apapun mengenai kritik yang dirinya lancarkan.
"Kalau terkait respon Pemda saya pribadi tidak ada yang menghubungi atau klarifikasi tapi mungkin media yang melakukan klarifikasi. Sejauh ini belum ada tanggapan (ke saya)," kata dia.
Ditanya apakah pasca dirinya viral melakukan kritik jalan rusak dan mendapatkan intimidasi, Ummu Hani menjelaskan untuk jenis intimidasi sejauh ini hanya bahasa verbal saja dari para Buzzer yang mendukung Pemkab setempat.
"Intimidasi secara bahasa verbal yang dari netizen beda sudut pandang dengan saya, seperti akun fake yang menyerang seperti itu banyak lah," tegasnya.
Lalu ditanya lagi apakah dirinya juga mendapatkan ancaman yang mengkhawatirkan, Ummu Hani pun menjelaskan bahwa ancaman-ancaman tersebut masih bisa teratasi.
"Karena intimidasi masih dalam bahasa kotor dan brutal saja, seperti mengancam secara fisik tidak ada. Kalau mental sempat down apalagi kita seorang perempuan niat tujuan fokus saya awal niat memberikan manfaat baik untuk orang banyak," ujarnya.
Ummu Hani berharap ke Pemkab setempat bahwa untuk statemen dan kritik yang dia buat adalah mewakili seluruh hati masyarakat.
"Kita ingin di realisasi dan diperbaiki, karena dampak positifnya itu masih banyak banget. Terkait ekonomi kesehatan dan pendidikan juga ikut akan maju kalau infrastruktur itu diperbaiki," tegasnya.
"Kita pun berharap banyak sama Pemkab dan lapisan masyarakat agar turut menyemangati karena kita punya hak beraspirasi. Dan kita itu enggak butuh intimidasi dan cuma butuh realisasi nya. Dan semoga disini pihak Pemkab bisa berusaha memperjuangkan," jelasnya.
