Penulis: Redaksi - Editor: Redaksi
Laporan: Pandu Satria
RULES.CO.ID,- Kabid Pemberantasan dan Intelijen BNN Provinsi Lampung AKBP Karyoto buka suara terkait Driver Ojol yang menerima order berisi narkoba yang diduga melibatkan oknum anggota Polisi.
Menurut AKBP Karyoto masalah Driver Ojol yang menerima orderan mengantar barang narkoba dari seseorang untuk diantarkan ke seseorang yang ternyata anggota Polisi adalah Undercover Buy.
"Jadi itu kita sedang mancing barang dengan sasaran orang lain ternyata orang itu kita tunggu tidak datang,"katanya, Jumat (26/7/2024).
Menurutnya target yang diincar itu ternyata memakai jasa gojek untuk mengantarkan barang tersebut (sabu) kepada tempat yang dimaksud.
Dia melanjutkan bahwa orang yang memesan barang tersebut (sabu) memang orang dari anggota BNN Provinsi Lampung.
Baca Juga : Bagaiman Nasib Marshel Widianto Pasca Ditinggal Riza Patria di Pilkada Tangsel? Netizen Bilang Nyeseek
"Makanya karena yang mengantarkan itu bukan target tapi driver gojek jadi kita tidak mungkin bertindak,"jelasnya.
Diberitakan sebelumnya seorang driver ojek online (ojol) bernama Makmuri (29) nyaris menjadi korban jebakan orang tidak dikenal.
Pasalnya driver ojek yang biasa mangkal di daerah Teluk Bentung, Bandar Lampung dapat order mengirim paket baju bayi berisi narkoba jenis sabu.
Insiden dialami Makmuri Rabu (24/7/2024), sekitar pukul 17.00 WIB saat melintas di depan rumah makan ayam bakar soponyono Jalan Yos Sudarso, Sukaraja tiba-tiba aplikasi di ponselnya mendapat orderan mengantar barang.
"Saya lewat rumah makan ayam bakar soponyono Jalan Yos Sudarso, ada orderan masuk anter barang dari belakang puskesmas Jalan Yos Sudarso, tujuan Kemiling" kata dia kepada awak media Kamis (25/7/2024).
Saat itu Warga Telukbetung Timur Bandar Lampung bercerita mendapat orderan mengantar barang baju bayi dengan tujuan belakang tujuan Kemiling" tambahnya.
Saat itu kata dia, pengirim barang mengenakan topi menyerahkan baju sambil wajahnya menunduk
"Pada aplikasi tersebut pengorder minta saya kirimkan baju ke daerah Kecamatan Kemiling," jelas Makmuri.