Penulis: Redaksi - Editor: Redaksi
RULES.CO.ID,- Adik mendiang aktor Adjie Massaid, Mudji Massaid mengenang kepergian kakaknya yang terjadi tiba-tiba pada tahun 2011.
Saat itu Mudji diketahui bersama Adjie Massaid sejak pagi hingga malam kakaknya itu mengembuskan napas terakhir.
"Waktu itu di hari Jumatnya, almarhum ngomong sama aku, 'Mudji kamu ikut ke DPR,'" kata Mudji dikutip dari YouTube Melaney Ricardo.
"Aku ikut sama dia, seharian aku duduk di kantornya dia. Jam 12.00 aku cuma mau pesen gado-gado ya, kita makan bersama satu piring," lanjutnya.
Adjie kemudian mendapat telepon yang mengatakan akan bermain bola.
Di mana akhirnya mereka sama-sama ke salah satu mal di Senayan untuk membeli pakaian dan sepatu yang sama persis.
Baca Juga : MacBook Air M3 Resmi Beredar di Indonesia
"Dia beli baju bola yang sama, jersey, sepatunya harus sama juga sama aku," ucap Mudji.
Mudji juga menjelaskan kesalahpahaman tentang kematian kakaknya yang disebut sepulang dari Futsal terkena serangan jantung.
Padahal sebenarnya Adjie bukan pulang dari Futsal, melainkan pulang dari bermain bola di sebuah lapangan yang cukup besar.
"We go to the field di Lebak Bulus, itu lapangan gede. Banyak orang bilang Futsal, it wasn't futsal, kita main di lapangan gede," ujar Mudji.
"Almarhum itu mainnya tiga game. Aku enggak tahu dia tenaganya darimana," lanjutnya.
Selesai bermain bola, Mudji ingat bahwa kakaknya itu mulai mengeluh sakit di bagian dada. Tapi masih memaksakan diri untuk mengendarai mobil sendiri.
Sepanjang perjalanan, Adjie yang masih sambil memegang bagian dada membuat Mudji panik.
Mudji yang tak tahu jalanan Jakarta karena memang lebih banyak menghabiskan waktu di luar negeri, panik.