Penulis: Redaksi - Editor: Redaksi
RULES.CO.ID,- Pdip mengungkap nama eks Panglima TNI, Jenderal (Purn) Andika Perkasa menguat di untuk Pilgub Jateng 2024.
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno menilai saat ini Pdip dihadapkan dengan kondisi yang sama seperti Pilgub Jateng 2013 silam.
Adi mengatakan pada Pilgub Jateng 2013 silam, Pdip yang bukan partai penguasa mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon gubernur. Padahal, kala itu rival PDIP ialah Gubernur Jateng pertahana, Bibit Waluyo yang elektabilitasnya jauh di atas Ganjar.
"Ini seperti Pilkada Jateng 2013 di mana saat itu Pdip bukan partai penguasa, bukan partai pemenang pemilu yang diusung adalah Ganjar Pranowo yang elektabilitasnya masih sangat rendah hanya sekitar 4-5% melawan Bibit Waluyo, pertahana yang maju kedua kalinya di Jateng," kata Adi kepada wartawan, Rabu (24/7/2024).
"Apa yang terjadi? Pdip yang bukan penguasa, Ganjar yang elektabilitasnya rendah justru mampu mengalahkan Bibit Waluyo yang saat itu sangat diunggulkan, elektabilitasnya mentereng dan pertahana," sambungnya.
Dalam survei terbaru pun, kata dia, elektabilitas Andika Perkasa masih di bawah Kaesang Pangarep dan Ahmad Luthfi. Namun, Adi memandang kans Pdip untuk memenangkan Pilgub Jateng masih besar karena Jateng merupakan kandang banteng.
"Di 2024 ini kondisinya hampir sama, Pdip bukan partai pemenang pemilu khususnya Pilpres, kemungkinan Andika yang diusung elektabilitasnya tak terlampau kuat dibandingkan Luthfi dan Kaesang. Tapi di situlah nanti apakah kondisi ini akan seperti Pilkada 2013 atau tidak. Karena di Jateng kandangnya banteng, ada kecenderungan siapapun yang diusung, mesin politik pemenangan banteng selalu kuat dan solid sekalipun Andika misalnya belum deklarasi," katanya.
Adi memandang ada sejumlah alasan mengapa nama Andika Perkasa menguat di Pdip untuk Pilgub Jateng mendatang.
Menurutnya, Pdip ingin mempersiapkan sosok Andika Perkasa untuk head to head melawan Ahmad Lutfhi di Pilgub Jateng.
"Mengapa Andika yang dipersiapkan? Tentu sebagai upaya menandingi Ahmad Luthfi yang memiliki latar belakang kepolisian misalnya, sementara Andika ini berlatar belakang prajurit tentara.
Dari segi background itu sepertinya Pdip ingin mempersiapkan Andika head to head secara politik dengan Ahmad Lutfi yang kita tahu adalah polisi," ujarnya.
"Apakah Luthfi-Kaesang akan mampu mengalahkan kandang banteng? Atau justru sebaliknya banteng akan mampu mempertahankan basisnya dengan mendukung Andika Perkasa? Konsolidasi ke bawah meyakinkan pemilih adalah kunci memenangkan pertarungan di Jateng. Kalau Andika maju di Jateng saya kira akan menarik," ucapnya.
Pdip Ungkap Andika Menguat untuk Pilgub Jateng
