Penulis: Redaksi - Editor: Redaksi
RULES.CO.ID,- Keluarga Rico Sempurna Pasaribu, wartawan Tribrata TV yang tewas dalam kebakaran rumahnya di Karo, Sumatera Utara, membuat laporan ke Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad), Jumat (12/7/2024).
Pasalnya, pihak keluarga menduga, ada keterlibatan oknum anggota TNI dalam kasus yang menewaskan Rico beserta tiga anggota keluarganya ini.
Laporan ini dibuat putri Rico, EP (22), yang didampingi oleh tim kuasa hukum dari LBH Pers, Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) Dewan Pers, serta Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras).
“Kami datang ke Puspomad untuk membuat laporan secara resmi terkait dugaan tindak pidana pembunuhan tindak berencana atau pembunuhan atau juga pembakaran yang diduga ada keterlibatan dari anggota TNI,” ujar kuasa hukum EP, Irvan Saputra, saat memberikan keterangan di Puspomad, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (12/7/2024).
Irvan menilai, ada kejanggalan dalam kasus ini. Pasalnya, tiga orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Sumut merupakan orang-orang yang dikenal Rico.
Pengungkapan Kasus Pembakaran Wartawan Jangan Berhenti pada Dua Tersangka
Kendati Polda Sumut telah menetapkan tersangka otak pembakaran, menurut Irvan, pengusutan kasus ini tak boleh berhenti.
Ia dan keluarga dari Rico meyakini adanya keterlibatan pihak lain dalam kasus ini, yang diduga merupakan oknum TNI pemilik lapak judi yang sempat diberitakan oleh Rico.
“Kita meyakini tidak bisa berhenti di situ karena ada dugaan keterlibatan anggota TNI itu,” imbuh Irvan.
Irvan dan pihak keluarga pun berharap, laporan ini dapat diterima oleh Puspomad.
Patut diketahui, pada Kamis (27/6/2024) lalu, sebuah rumah di Karo, Sumatera Utara terbakar dan menewaskan Rico dan tiga anggota keluarganya.
Sebelum insiden kebakaran itu, Rico disebut tengah memberitakan lapak perjudian yang diduga dimiliki oleh seorang oknum TNI.
Baca Juga : Asyik Berjudi, Lima Sekawan Ini Dibekuk Polisi
Tiga tersangka
Baru-baru ini, polisi menyatakan telah menangkap otak pembakaran rumah Rico. Polisi menyebut, otak pembakaran rumah Rico adalah Bebas Ginting alias B alias Bulang.

